Kebakaran Besar London

Diposting oleh Paling cerdas on Minggu, 23 September 2012

Kebakaran Besar London adalah suatu peristiwa kebakaran hebat yang melanda kota London, Inggris pada hari Minggu, 2 September hingga hari Rabu, 5 September 1666. Kebakaran ini memusnahkan sebagian besar wilayah kota, namun tidak berhasil mencapai distrik aristokrat di Westminster, Istana Raja Charles II di Whitehall, dan sebagian besar daerah kumuh di pinggiran kota.


Kebakaran Besar London (sumber: blogspot.com)

Kebakaran Besar London menghanguskan sekitar 13.200 rumah, 87 gereja paroki, 6 kapel, termasuk Katedral Santo Paulus dan sebagian besar bangunan-bangunan penting lainnya di London. Sekitar 100.000 orang, atau seperenam penduduk London saat itu, kehilangan tempat tinggal karena peristiwa ini. Jumlah korban yang tewas akibat kebakaran ini tidak diketahui dan umumnya dianggap kecil, tercatat hanya enam kematian yang diverifikasi. Namun baru-baru ini muncul teori yang menyatakan bahwa kemungkinan ribuan kematian penduduk miskin dan kelas menengah tidak tercatat karena sebagian besar dari mereka telah hangus tanpa bisa dikenali.


Kebakaran Besar London (sumber: blogspot.com)
Kebakaran Besar ini berawal dari toko roti milik Thomas Farriner di Pudding Lane pada Minggu dinihari tanggal 2 September 1666 dan api kemudian menjalar dengan cepat ke bagian barat kota London.  Prosesi pemadaman api sempat tertunda karena adanya keraguan dari Wali Kota London saat itu, Sir Thomas Bloodworth. Saat pemadaman mulai diperintahkan, angin telah membantu menyebarkan kobaran api hingga ke jantung kota London.
Musibah ini telah menyebabkan munculnya permasalahan sosial dan ekonomi yang besar di London. Evakuasi pengungsi ke tempat lain di luar London dianjurkan oleh Raja Charles II yang khawatir akan adanya pemberontakan oleh para penduduk yang terlantar pasca kebakaran. Meskipun banyak pengajuan rencana soal tata kota yang baru, London akhirnya dibangun kembali dengan tata kota yang persis dengan tata kota sebelum terjadinya kebakaran. Kebakaran ini terjadi pada akhir Wabah Besar London dan dianggap telah mengakhiri wabah dengan membunuh tikus pembawa penyakit tersebut. Anggapan ini diragukan karena kebakaran terjadi pada wilayah niaga dan kawasan perumahan dan tidak menjalar hingga ke kawasan kumuh, tempat hidup tikus pembawa penyakit.(**)
Sumber : wikipedia.prg, uniknya.com, Agustus 2012

Share this :